Beranda » Sumber Produk » Kemasan & pencetakan » Konsumen Eropa Mendorong Permintaan akan Kemasan Berkelanjutan

Konsumen Eropa Mendorong Permintaan akan Kemasan Berkelanjutan

Wanita Asia menempatkan dan memilah plastik aluminium dapat dibuang ke tempat sampah daur ulang POV

Sebuah survei yang dilakukan oleh Eviosys menemukan bahwa 63% konsumen mengakui logam sebagai alternatif kemasan plastik yang lebih ramah lingkungan.

Ketersediaan biaya dan bahan adalah beberapa tantangan yang dihadapi industri pengemasan berkelanjutan. Kredit: Penurunan Tinta melalui Shutterstock.
Ketersediaan biaya dan bahan adalah beberapa tantangan yang dihadapi industri pengemasan berkelanjutan. Kredit: Penurunan Tinta melalui Shutterstock.

Survei terbaru yang dilakukan oleh Eviosys, sebuah perusahaan pengemasan logam Eropa, mengungkapkan perubahan signifikan dalam sikap konsumen dan bisnis menuju pengemasan berkelanjutan.

Survei tersebut, yang melibatkan lebih dari 2,000 konsumen dan 600 pemimpin bisnis di seluruh Eropa, menyoroti semakin besarnya fokus pada solusi pengemasan ramah lingkungan.

Konsumen Eropa memimpin gerakan ini dan 59% menyatakan frustrasi atas penggunaan kemasan plastik yang dianggap berlebihan di supermarket.

Faktanya, 63% konsumen yang disurvei mengakui logam sebagai alternatif yang lebih ramah lingkungan karena kemampuan daur ulangnya yang tidak terbatas.

Sebanyak 57% bersedia membayar lebih untuk produk dengan kemasan ramah lingkungan dan 82% lebih cenderung membeli suatu produk jika produk tersebut dikemas dalam kemasan logam.

“Hanya ada dua bahan permanen yang dapat didaur ulang berulang kali tanpa batas waktu: kaca dan logam, bahan kemasan lainnya pada suatu saat akan menjadi sampah,” kata Laetitia Durafour, direktur pemasaran di Eviosys.

“Sebagai produsen kemasan logam, kami perlu mendukung merek-merek tersebut dalam transisi mereka menuju bahan kemasan yang kuat dan benar-benar sirkular yang terbuat dari logam dengan lebih jelas dan mendidik bagi konsumen.”

Penggunaan kembali dan daur ulang kini menjadi prioritas utama bagi 70% konsumen Eropa, bahkan melebihi desain kemasan yang unik atau mewah.

Dunia usaha di Eropa juga mengakui pentingnya keberlanjutan, dengan 90% perusahaan yang disurvei melaporkan investasi dalam penelitian atau penerapan solusi pengemasan berkelanjutan pada tahun lalu.

Namun, biaya masih menjadi kendala yang signifikan, dan 33% pelaku usaha menyatakan bahwa biaya merupakan hambatan utama dalam penerapan praktik berkelanjutan secara lebih luas.

Kekhawatiran lainnya mencakup minat konsumen, masalah rantai pasokan, peraturan, dan ketersediaan bahan yang sesuai.

Terlepas dari tantangan-tantangan ini, survei ini menunjukkan prospek positif, dimana 45% pelaku usaha memperkirakan akan beralih ke kemasan yang 100% dapat didaur ulang dalam satu hingga tiga tahun ke depan.

Eviosys mengatakan pihaknya menekankan edukasi kepada konsumen dan dunia usaha mengenai daur ulang berbagai bahan kemasan untuk mendorong penggunaan kemasan logam secara lebih luas.

Dengan semakin banyaknya bisnis Eropa yang menginginkan masa depan berkelanjutan, Eviosys tetap berkomitmen untuk mengembangkan solusi pengemasan yang inovatif.

Kami yakin bahwa kemasan tidak hanya dapat memenuhi tujuan fungsionalnya tetapi juga mewakili komitmen terhadap tanggung jawab lingkungan dan kesadaran konsumen.

Sumber dari Gerbang Pengemasan

Penafian: Informasi yang diuraikan di atas disediakan oleh packing-gateway.com yang independen dari Alibaba.com. Alibaba.com tidak membuat pernyataan dan jaminan mengenai kualitas dan keandalan penjual dan produk.

Apakah artikel ini berguna?

Tentang Penulis

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Bidang yang harus diisi ditandai *

Gulir ke Atas