Beranda » Sumber Produk » Kemasan & pencetakan » Perubahan Gelombang Kemasan Berkelanjutan di AS

Perubahan Gelombang Kemasan Berkelanjutan di AS

gelombang-perubahan-pengemasan-berkelanjutan-dalam-th

Survei menyeluruh mengungkapkan wawasan mulai dari faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian hingga kesadaran lingkungan yang terus berkembang dan upaya untuk menggunakan bahan kemasan yang ramah lingkungan.

kemasan karton
Meskipun 39% konsumen AS menganggap dampak kemasan terhadap lingkungan adalah hal yang penting, hal ini sedikit menurun sejak tahun 2020. Kredit: Skorzewiak via Shutterstock.

Pada tahun 2020, di tengah puncak pandemi Covid-19, survei global menyelidiki persepsi konsumen terhadap kemasan ramah lingkungan. Maju ke tahun 2023, kita dihadapkan pada ketidakpastian ekonomi, ketegangan geopolitik, dan krisis energi.

Untuk memahami bagaimana perubahan ini berdampak pada sikap terhadap kemasan ramah lingkungan, survei komprehensif dilakukan pada tahun 2023 di 11 negara, dengan fokus pada konsumen AS untuk laporan ini.

Di benak konsumen AS

1. Mengutamakan faktor dalam keputusan pembelian

Dalam hal membeli produk, konsumen AS terutama didorong oleh harga, kualitas, dan kenyamanan, dan dampak terhadap lingkungan tidak menjadi prioritas.

Namun, hal ini bervariasi antar kelompok umur dan lokasi. Konsumen Generasi Z dan milenial, serta penduduk perkotaan, lebih cenderung memprioritaskan pertimbangan lingkungan, yang menunjukkan adanya perbedaan perspektif yang dipengaruhi oleh demografi.

2. Preferensi kemasan: perhatian utama terhadap kebersihan dan umur simpan

Konsumen AS mengungkapkan kekhawatiran yang meningkat mengenai kebersihan, keamanan pangan, dan umur simpan terkait dengan kemasan produk. Penampilan kemasan menjadi kurang penting, kemungkinan dipengaruhi oleh maraknya belanja online.

Menariknya, meskipun 39% menganggap dampak kemasan terhadap lingkungan sebagai hal yang penting, angka ini sedikit menurun sejak tahun 2020.

Bagi konsumen yang peduli lingkungan, sampah laut menjadi pusat perhatian

3. Berkembangnya kepedulian terhadap lingkungan

Berbeda dengan tahun 2020, konsumen Amerika kini menilai dampak lingkungan dari sampah laut sebagai masalah lingkungan utama mereka. Hal ini melampaui kekhawatiran mengenai perubahan iklim dan penggundulan hutan.

Meskipun partisipasi dalam daur ulang cukup tinggi, terdapat kesenjangan pengetahuan yang signifikan di kalangan konsumen mengenai kemasan daur ulang. Selain itu, ada seruan untuk meningkatkan peraturan keberlanjutan, dimana pemilik merek dipandang sebagai pemain kunci dalam mendorong keberlanjutan kemasan.

Pengetahuan konsumen AS tentang pengemasan berkelanjutan dan kesediaan mereka untuk membayar

4. Bahan kemasan yang berkelanjutan dan kemauan konsumen

Sebagian besar konsumen Amerika kurang memahami dengan jelas jenis kemasan mana yang benar-benar ramah lingkungan, sehingga lebih memilih pilihan yang berbahan dasar tanaman dan berbahan dasar kompos. Meskipun ada kemauan untuk membayar lebih untuk kemasan ramah lingkungan, hal ini sering kali terbatas pada premi yang kecil.

Kategori seperti produk segar dan minuman menonjol sebagai area di mana konsumen lebih cenderung memprioritaskan kemasan ramah lingkungan, sehingga menunjukkan potensi peluang pertumbuhan.

5. Tidak ada solusi universal

Dalam menavigasi lanskap pengemasan berkelanjutan, tidak ada solusi universal. Preferensi konsumen bervariasi, ada yang memilih kemasan serat dan ada pula yang memilih film plastik yang dapat dibuat kompos.

Pemahaman terperinci tentang berbagai segmen pengguna akhir sangat penting agar pelaku pengemasan dapat sukses. Daripada menunggu solusi sempurna, lebih disarankan untuk melakukan pendekatan bertahap yang menjawab kebutuhan dan tantangan spesifik konsumen.

Menavigasi ketidakpastian dengan pendekatan granular

Ketika dunia bergulat dengan ketidakpastian, pengemasan yang ramah lingkungan tetap menjadi pertimbangan utama bagi konsumen. Meskipun tidak semua konsumen sama-sama memprioritaskan faktor lingkungan, terdapat semakin banyak segmen yang bersedia membayar mahal untuk kemasan ramah lingkungan.

Bagi pelaku pengemasan, kunci suksesnya terletak pada pemahaman mendetail tentang pandangan dan kebutuhan konsumen yang beragam.

Merangkul keberlanjutan secara bertahap, mengatasi permasalahan, dan menyesuaikan solusi untuk segmen pengguna akhir tertentu akan sangat penting dalam memenangkan perlombaan pengemasan berkelanjutan dalam lanskap pasar yang terus berkembang.

Sumber dari Gerbang Pengemasan

Penafian: Informasi yang diuraikan di atas disediakan oleh packing-gateway.com secara independen dari Alibaba.com. Alibaba.com tidak membuat pernyataan dan jaminan mengenai kualitas dan keandalan penjual dan produk.

Apakah artikel ini berguna?

Tentang Penulis

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Bidang yang harus diisi ditandai *

Gulir ke Atas